POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Google Family Link, Awasi Gadget Anak Sebagai Bentuk Parenting di Era Digital

Oleh Mahasiswa KKN 42 UTM

Pojoksuramadu.com – Sumenep, Madura – Saat ini kita telah memasuki era digital, dimana semua hal dapat dipermudah dengan adanya teknologi. Kemajuan teknologi sangat berdampak terhadap kualitas sumberdaya manusia, dampak tersebut dapat bernilai positif ataupun negatif. 

Dampak ini dapat mempengaruhi berbagai kalangan tidak terkecuali anak usia dini dikarenakan pada zaman sekarang gadget mulai digunakan di seluruh kalangan. Desa Pagarbatu termasuk desa yang melek terhadap teknologi namun sayangnya kebanyakan warga yang menetap berada pada tingkatan lansia dan anak-anak.

Kepala Desa Pagarbatu, Bapak Imam Daud S.E mengatakan “kebanyakan anak-anak di Desa Pagarbatu ditinggal merantau oleh orangtuanya sehingga diasuh oleh neneknya”.

Oleh karena itu rata-rata anak usia dini di Desa Pagarbatu sudah menggunakan gadget dengan alasan untuk komunikasi dengan orangtuanya. Hal ini menjadi permasalahan krusial dimana ketika anak sudah memegang gadget sendiri tanpa pengawasan akan lebih beresiko terhadap dampak negatif yang bisa saja mempengaruhi psikis anak. 

Oleh karenanya Mahasiswa KKN 42 Universitas Trunojoyo Madura memperkenalkan Google Family Link kepada orangtua anak usia dini di Desa Pagarbatu, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep.

Kegiatan dilaksanakan pada hari Rabu 17 Juli 2024 bertempat di TK Al Mukhlisin, Desa Pagarbatu. Selain mengenalkan Google Family Link Mahasiswa KKN 42 Universitas Trunojoyo Madura juga memberikan sosialisasi terkait dampak negatif gadget terhadap fisik dan psikis anak.

Ibu Aira selaku wali murid TK Al Mukhlisin memberikan respon positif terhadap kegiatan ini “Kegiatan ini sangat dibutuhkan terutama oleh ibu-ibu seperti Saya yang harus memenuhi kebutuhan hidup dengan merantau tetapi juga tidak bisa abai dengan tumbuh kembang anak di era digital ini” ujarnya. 

“Penerapan Google Family link ini sangat bagus. Saya sendiri juga menerapkan pada kedua anak saya dan dampak positifnya pembatasan melalui Family Link ini dapat menghindarkan anak dari kecanduan gadget, anak lebih terkontrol, dan komitmen dalam memanfaatkan waktu bermain gadget. 

Baca juga : Banyaknya Penggunaan Pupuk Organik, Mahasiswa UTM Berikan Solusi dengan Pembuatan Pupuk Organik

Kami berharap masyarakat dapat menerapkan fitur ini untuk mencegah dampak kecanduan gadget bagi anak kesayangan kita,” imbuh Syaiful Khoiri (Dosen Pembimbing Lapang).

Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan para orangtua anak usia dini Desa Pagarbatu dapat lebih memperhatikan anak walaupun sedang berada di rantauan. 

Bentuk perhatian dapat berupa pengawasan gadget anak serta pembatasan screen time sehingga anak tetap bisa mendapatkan dampak positif penggunaan gadget dan meminimalisir dampak buruk penggunaan gadget.

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer