POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan –
Dirjend Paud Dikdasmen Kemendikbudristek RI bersama Direktur SMA Kemendikbudristek RI meninjau program Double Track di SMAN 4 Bangkalan, Madura, Jatim, Jumat (22/10/2021). Mereka juga didampingi Kepala LPMP, Dinas Pendidikan Provinsi Jatim dan Tim Double Track ITS Surabaya.
Para tamu tersebut melihat langsung proses pelatihan siswa siswi dan mencicipi produk Double Track SMAN 4 Bangkalan. Mereka juga melihat hasil karya siswi kecantikan yang ditampilkan melalui fashion show, dan memujinya.
Kepala SMAN 4 Bangkalan, Dra. Anisa Warda, MM, menjelaskan produk unggulan Double Track SMAN 4 Bangkalan seperti sambal balap dan es dung-dung serai. Produk-produk ini mendapat pujian karena rasanya yang unik, enak dan menyehatkan.
“Pin dengan foto custom diborong oleh Bapak Dirjend Paud Dikdasmen Kemendikbudristek RI. Hasil karya siswi kecantikan yang ditampilkan melalui fashion show mendapatkan banyak pujian,” terang Anisa.
Menurut Anisa, Double Track SMAN 4 Bangkalan mendapatkan penghargaan sebagai sekolah pengelola program Double Track terbaik. Lulusan Double Track SMAN 4 Bangkalan sudah memiliki usaha sendiri, diantaranya Selvi Priyanti, yang memiliki salon kecantikan sendiri dengan omset Rp 48 juta.
Beberapa lulusan multimedia juga sudah bekerja di studio foto ternama di Bangkalan. Double Track sendiri merupakan program yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Jenis keterampilan meliputi Kecantikan yakni Tata Rias Pengantin Berhijab dengan 1 rombel sebanyak 25 siswa. Kemudian Multimedia yaitu Fotografi dengan 1 rombel sebanyak 25 siswa. Disusul Tata Boga yakni Aneka Masakan Nusantara dengan 1 rombel sebanyak 25 siswa. Terakhir Tata Busana yakni Pembuatan Busana Muslim dengan 1 rombel sebanyak 25 siswa.
“Program ini udah berjalan 3 tahun, sejak tahun 2019. Mendapatkan penghargaan sebagai Terbaik Kedua sekolah pengelola program Double Track dan terbaik ketiga kewirausahaan siswa,” papar Anisa.
Dia menambahkan, tujuan dari program Double Track untuk mengurangi angka pengangguran lulusan SMA, sehingga diberikan pelatihan, dilatih berwirausaha, ujian keterampilan, dan diberikan sertifikat berstandar SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia).
Sehingga siswa-siswi yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi, mereka bisa langsung bekerja atau berwirausaha. Dunia usaha dunia industri (DuDi) meliputi Muslimah Wedding Mas Sale, Pika factory, Rentz, As Collection dan Rose decoration.
“Pada ajang Millenial Entrepreneur Award 2021, Double Track SMAN 4 Bangkalan mendapatkan 2 kejuaraan, yakni sebagai terbaik ke 3 sekolah pengelola program double track dan terbaik ke 3 poster kus,” tandasnya. (Adv)