POJOKSURAMADU.COM, Pamekasan – Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, secara simbolis melepas pendistribusian air bersih kepada masyarakat terdampak kekeringan, Senin (07/09).
Pelepasan dilaksanakan usai upacara apel secara virtual dengan ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan di Mandhepah Agung Ronggosukowati.
Pendistribusian air bersih disaksikan Wakil Bupati, Sekdakab, Kepala BPBD dan para pejabat dilingkungan Pemkab Pamekasan.
Bupati menjelaskan bahwa, memasuki masa kekeringan distribusi air bersih akan disalurkan kepada 77 desa di 311 dusun yang terdampak kekeringan yang ada di Kabupaten Pamekasan.
“Mudah-mudahan BPBD bersama PDAM bekerja lebih cepat lagi untuk kemudian mendistribusikan air kepada seluruh elemen masyarakat yang kekeringan, dan mudah-mudahan tepat sasaran, tepat guna dan tepat manfaat untuk bisa membantu masyarakat dan beberapa dusun yang kekeringan diseluruh Kabupaten Pamekasan,” Katanya.
Menurut bupati, desa terdampak kekeringan tahun ini sudah mulai berkurang dari tahun sebelumnya lantaran adanya bantuan sumur bor di beberapa desa yang sudah memberikan manfaat.
Ia berharap ditahun yang akan datang akan lebih banyak lagi desa yang segera lepas dari kekeringan dimusim kemarau.
“77 desa terdampak kekeringan ini bukan sedikit, karenanya alhamdulillah ada 11 sampai 12 desa kemarin yang mendapatkan pengeboran air dan bisa memberi manfaat. Harapan saya di 2021 semakin banyak desa-desa yang segera lepas dari kekeringan,” Ungkapnya.
Untuk diketahui, data yang dihimpun dari BPBD Kabupaten Pamekasan, dari 13 kecamatan yang ada terdapat 11 kecamatan yang terdampak kekeringan kecuali Kecamatan Pakong dan Kecamatan Kota Pamekasan. (adv)