POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan – Gedung baru Puskesmas Sepuluh diresmikan Bupati Bangkalan, Madura, Jawa Timur, R Abd Latief Amin Imron. Peresmian gedung berlantai dua itu ditandai dengan pemotongan pita hingga penandatanganan prasasti serta pemotongan tumpeng.
Gedung itu dibangun diatas tanah seluas 902 meter dengan fasilitas kesehatan yang berstandar Nasional serta memiliki parkir yang luas. Anggaran pembangunan gedung Puskesmas Sepuluh berasal dari dana afirmasi dengan pagu anggaran 7 miliar.
Terdapat juga ruang genset, penataan halaman, penampungan air, alat kesehatan dan layanan gawat darurat yang dibuka selama 24 jam.
Bupati Bangkalan, R Abd Latief Amin Imron menyatakan, peresmian gedung puskesmas itu merupakan bagian dari komitmennya untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, salah satunya membangun dan memperbaiki puskesmas di kecamatan.
“Seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, ada empat puskesmas yang akan kita resmikan tahun ini, sudah tiga diresmikan, yang belum tinggal puskesmas Tongguh,” terang dia usai meresmikan puskesmas.
Dia menegaskan, bahwa pemerintah daerah kedepannya akan terus memprioritaskan kesehatan dan pendidikan sesuai dengan visi misinya. Tahun ini, Pemkab Bangkalan melalui dinas kesehatan akan membangun dua puskesmas yaitu puskesmas Konang dan Modung.
“Tahun ini juga akan kita bangun dua puskesmas lagi, ini sesuai dengan visi misi kami yaitu peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan, jadi kedepannya itu yang akan diprioritaskan,” katanya.
Mantan Wakil Ketua Dewan itu meminta kepada petugas medis untuk memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada pasien, baik pasien BPJS maupun pasien umum.
“Ada keluhan kalau pasien BPJS kurang diperhatikan, dia ingin perhatian seperti pasien pada umumnya,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bangkalan, Sudiyo menyampaikan, Puskesmas Sepuluh merupakan puskesmas yang termegah di Bangkalan. Gedung itu dibangun diatas lahan seluas 902 meter persegi dengan luas bangunan 1.112 persegi.
“Seperti yang disampaikan Pak Bupati tadi, puskesmas ini untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, karena fungsi puskesmas itu bukan hanya pelayanan di bidang UKP, tapi juga upaya promotif dan preventif, ini yang akan kita maksimalkan,” jelas dia.
Dia juga menjamin pelayanan kesehatan kepada pasien sama antara pemegang BPJS dan umum.
“Kalau ada pasti itu karena regulasi dari BPJS, tolong digaris bawahi itu aturan dari BPJS,” ungkap dia. (red)