POJOKSURAMADU.COM, Pamekasan – Gema Pamekasan bersholawat secara resmi dilaunching Bupati Pamekasan, Rabu Malam, (26/02/2020). Agenda tersebut direncanakan menjadi rutinitas bulanan di setiap balai desa dan kelurahan di Pamekasan.
“Sehingga kabupaten Pamekasan bisa mendapatkan pertolongan dari Allah dan masyarakatnya mendapatkan syafaat dari nabi Muhammad SAW,” tutur Badrut saat menghadiri kegiatan Pamekasan Bersholawat di Desa Panaguan Kecamatan Larangan.
Mantan Aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) itu melanjutkan, kegiatan tersebut sebagai upaya untuk melanggengkan slogan Gerakan Pembangunan Masyarakat Islam (Gerbang Salam) di Kabupaten Pamekasan serta untuk menunjukkan rasa cinta kepasa nabi Muhammad.
“Dalam mewujudkan gerbang salam dan ajaran-ajaran Islam, ayo bersama bergandengan tangan, bersholawat,” katanya.
Di hadapan masyarakat Baddrut Tamam juga memaparkan tentang rencana Pemkab Pamekasan untuk menjadi kabupaten yang berkemajuan. Pertama, pembangunan berkelanjutan yang dimulai dari lapisan bawah serta berlandaskan pada nilai nilai agama dan kearifan lokal. Kedua, kekuatan program strategis yang didukung dengan gerakan pamekasan bersholawat.
“Keduanya ini harus bersinergi, untuk mencapai kabupaten yang makmur yang rajjeh, bajrah, dan parjugeh,” terangnya.
Selain itu, Ia mengatakan, saat ini pemkab juga sedang fokus untuk meningkatkan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) melalui beasiswa yang diberikan kepada santri berprestasi di lingkungan pamekasan, lebih lebih para santri penghafal Alquran.
“Setelah sektor pendidikan, kita juga akan membenahi pembangunan infrastruktur yang berkeadilan,” terang Politikus PKB itu.
Baddrut Tamam melanjutkan, pihaknya juga berencana akan membangun infrastruktur yang berkeadilan dengan menciptakan strategi start up baru melalui konsep desa tematik, dan membangun kemandirian ekonomi dari desa.
“Setelah desa mandiri dan sejahtera, harapannya Pamekasan akan berkemajuan dan makmur,” harapnya.
Untuk diketahui, kegiatan Pamekasan Bersholawat itu bergema di 178 Desa, 11 Kelurahan yang tersebar di 13 Kecamatan berbeda se-Pamekasan. (adv)