Bangkalan – Dalam rangka pemberdaayan hasil olahan buah salak pada warga Desa Bilaporah, Bangkalan, Tim Mahasiswa Kelompok 4 Prodi Psikologi Universitas Trunojoyo Madura Melakukan Kegiatan dengan judul “Pemberdayaan Buah Salak Guna Memaksimalkan Potensi Sumberdaya Di Desa Bilaporah”.
Tim Mahasiswa kelompok 4 Intervensi Komunitas Prodi Psikologi Universitas Trunojoyo Madura melakukan pelatihan kepada warga di Desa Bilaporah yang dilaksanakan pada tanggal 17 November 2024 dengan tujuan untuk membantu pihak desa melakukan pemberdayaan buah salak dalam bentuk olahan makanan.
Baca juga : KKNT UTM Kenalkan Inovasi Pengelolahan Dimsum dari ikan Lele di Pesantren Al Hikam Kemayoran Bangkalan
Kegiatan ini disambut baik oleh pihak perangkat desa dan warga Desa Bilaporah. Kegiatan ini diikuti oleh ibu-ibu warga Desa Bilaporah dan karang taruna Desa Bilaporah untuk memberi pelatihan dalam mengolah hasil panen salak jika harga salak sedang turun drastis.
Pelatihan ini dilakukan oleh sepuluh Mahasiswa prodi psikologi Universitas Trunojoyo Madura, yaitu Nur Afni A, Emilia Virga N, Moch. Raka Erlangga, Aulia Khusnul Maulut D, Areta Prilia Nadia, Herliana Wahyu Zafara, Herliani Wahyu Zafara, Gysta Ayu Christya A, Maisaroh Muntajani Dwipa N, Aulia Amanda Aji P.
Tujuan dari kegiatan ini, salah satunya adalah mengembangkan hasil olahan buah salak menjadi selai salak dan menjadikan hal ini sebagai opsi apabila harga hasil panen buah salak turun drastis. Kemudian didistribusikan ke toko UMKM bahan kue dan juga toko oleh-oleh khas dari Madura yang ada di Bangkalan.
Harapannya kegiatan yang di selenggarakan ini dapat memberi kebermanfaatan dan dampak postif bagi warga dan karang taruna Desa Bilaporah serta menambah pengetahuan mengenai pemberdayaan hasil olahan buah salak.