POJOKSURAMADU.COM, Pamekasan – Salah satu warga Pamekasan yang dievakuasi dari Wuhan China karena mewabahnya virus corona, Lailal Muna Firdaus, yang telah mengikuti masa observasi selama 14 hari di Natuna Kepulauan Riau, tidak langsung pulang ke daerah asalnya.
Firda panggilan akrab Lailal Muna Firdaus, dipulangkan bersama 237 WNI setelah dilakukan observasi selama 14 hari ke daerah asal masing-masing.
Namun, Firda yang berasal dari Pamekasan yang kuliah Pascasarjana di Huazhong University of Science Wuhan China, tidak langsung pulang ke Pamekasan karena masih ada keperluan dan ingin menetap dulu di Jakarta.
Hal itu diungkapkan Firda saat dihubungi melalui media Whatsapp oleh guru sekolah di MAN 2 Pamekasan
“Saya tidak langsung pulang ke Pamekasan. Masih mau stay beberapa hari di Jakarta. Setelah itu baru ke Pamekasan,” tuturnya. Minggu (16/02)20).
Disampaikan Firda, bahwa dirinya dan semua WNI yang dipulangkan dari China, saat ini dalam kondisi sehat.
“Alhamdulillah semua WNI di sini sehat, gak ada yang sakit satupun,” Ujar Firda.
Warga Desa Teja Timur Pamekasan tersebut menceritakan kegiatan yang diikutinya selama masa observasi di Natuna dari pagi sampai malam.
“Pukul 05.00 – 06.30 WIB pembersihan, 06.30 – 07.30 olahraga pagi, 07.30 – 09.00 makan pagi, 09.00 – 10.00 pengecekan kesehatan I, 10.00 – 12.00 free, 12.00 – 13.00 ishoma, 13.00 – 17.00 materi Kemenkes, 17.00 – 20.00 ishoma, 20.00 – 22.00 pengecekan kesehatan II, dan 22.00 – 05.00 istirahat malam,” jelasnya.
“Dan terakhir kemaren sekitar pukul 13.00 WIB saya berangkat dari Natuna, menuju Jakarta, dan Alhamdulillah sudah berada di ibukota,” pungkasnya. (ver)