POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan – Nasib tak mujur menimpa Sumli (45) nelayan asal Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya harus menerima 11 jahitan dikepalanya akibat dikeroyok nelayan asing.
Korban mengalami luka dikepalanya akibat dipukul dengan jangkar dan sempat dilempar ketengah laut oleh nelayan asing yang diketahui menggunakan jaring trawl di perairan Arosbaya.
Ketua Pokmaswas Arosbaya, Bilal Kurniawan mengatakan bahwa sebelum terjadi pengeroyokan tersebut perahu koran ditabrak hingga mengalami kerusakan.
“Saat korban mau pulang melaut sekitar pukul 09.00 WIB perahunya ditabrak oleh nelayan asing pengguna trawl,” katanya pada Pojoksuramadu, Minggu (14/2/2021).
Tak terima perahunya dirusak, korban naik ke perahu asing tersebut dan sempat terjadi cekcok. Namun nahas pengeroyokan dan kepala korban dipukul dengan jangkar.
“Setelah dipukuli, korban dilempar ketengah laut dan pelaku segera melarikan diri. Untuk menyelamatkan diri korban berenang ke pinggir hingga menerima pertolongan sesama nelayan,” imbuh Bilal.
Dari kejadian tersebut korban segera dilarikan ke Puskesmas Arosbaya untuk menerima perawatan. Dari lukanya korban menerima 11 jahitan.
Sementara itu, Kastpol Airud AKP Ludwi saat dikonfirmasi mengaku masih dalam proses interogasi pada korban.
“Dari tim Gakkum masih interogasi korban,” singkatnya. (Fathur)