POJOKSURAMAMADU.COM, Bangkalan – Pengalihan Partisipating Interest (PI) Pertamina Hulu Energi – West Madura Offshore (PHE-WMO) kepada Pemerintah Kabupaten Bangkalan berjalan alot.
PT. Codeco yang memiliki saham 20 persen di PHE – WMO terkesan menolak pengalihan PI 10 persen itu dengan alasan perekonomian. Padahal menurut Permen ESDM 37 tahun 2016, Kontraktor Kerja Sama (KKKS) wajib menawarkan PI 10 Persen kepada pemerintah daerah.
Namun setelah Pemkab Bangkalan menagih PI 10 persen itu, Codeco malah memberikan opsi lain yaitu pengalihan PI 10 persen dilakukan pada tahu 2027 dengan alasan kondisi perusahaan negatif cash flow. Jika pengalihan dilakukan akan berdampak pada kondisi keuangan perusahaan.
Kepala SKK Migas Jabanusa, Nurwahidi mengungkapkan, keputusan pengalihan PI 10 persen PHE-WMO kepada daerah harus mendapatkan persetujuan para pemegang saham. Codeco yang memiliki saham di PHE-WMO memberikan opsi lain dengan alasan perekonomian.
“Jadi di dalam perjanjian antar mereka para pemegang saham itu memang disebutkan semua keputusan daripada operator itu mendapat persetujuan oleh semua pemegang saham,” kata dia, Rabu (24/2/2021).
Menurut dia, kesepakatan itu juga menjadi acuan PHE-WMO untuk melepaskan PI 10 untuk Kabupaten Bangkalan.
“Jadi walaupun sahamnya kecil, tapi karena dia bagian dari pemegang saham, maka dia punya suara kata setuju atau tidak setuju, memang kesepakatan diantara mereka sebagai para pemegang saham,”ucapnya.
Meski demikian, pihaknya tetap berupaya untuk mengalihkan PI 10 persen PHE-WMO untuk Kabupaten Bangkalan. Saat ini upaya itu sudah berada di tahap 4 dari 10 tahap untuk mengalihkan PI tersebut.
“Kita akan berjuang terus untuk melakukan proses proses ini dengan cepat, supaya pengalihan PI 10 persen itu cepat disegerakan ke Kabupaten Bangkalan,”tandasnya.
Sementara itu, Bupati Bangkalan R Abd Latif Amin Imron menegaskan, pihaknya tetap mengupayakan Bangkalan dapat segera mendapat PI 10 persen itu. Kata dia, dalam waktu dekat akan ada pertemuan lagi membahas pengalihan PI tersebut.
“Tinggal dari pihak Codeco yang masih tarik ulur, cuma kesiapan melangkah ke tahap 5 Codeco juga sudah setuju, nanti dua minggu lagi ada pertemuan lanjutan terkait hal ini, mudah mudahan bisa secepatnya Kabupaten Bangkalan PI 10 persen ini cepat terealisasi,” ungkap dia. (Hamid)