POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Keruk Kali Lamong, Pemkab Gresik Kerahkan 17 Alat Berat

POJOKSURAMADU.COM, Gresik – Untuk mengantisipasi terjadinya banjir akibat luapan sungai Kali Lamong, Pemkab Gresik mengerahkan 17 alat berat berupa ekskavator. Hal itu dilakukan untuk mengeruk Kali Lamong.

Alat berat tersebut dikerahkan dan diletakkan di sepanjang Kali Lamong. Kemudian untuk mengangkat sedimentasi sungai.

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik, Endong Wahyukuncoro, menyatakan pihaknya melakukan pengerukan karena kondisi banjir yang sudah mereda. Hal ini membuat pengerukan semakin gencar di beberapa titik, mulai dari Kecamatan Balongpanggang hingga Kecamatan Cerme.

Sebanyak 17 alat berat itu terbagi di beberapa titik, di antaranya delapan di titik nol dari Jembatan Bulangkulon ke arah Balongpanggang. Seluruhnya dikerjakan oleh rekanan dengan nilai kontrak Rp1,1 miliar.

Namun, sebagian dikerjakan secara swakelola, yakni di titik nol dari Jembatan Bulangkulon ke arah Benjeng dengan mengerahkan empat alat berat milik DPUTR Gresik.

“Alat berat yang baru didatangkan sebanyak 2 bego long up dan 1 kecil, penempatannya ada di Wotansari Balongpanggang sebanyak 1 long up, kemudian di Morowudi 2 bego baru, 1 alat berat long up dan 1 ekskavator kecil. Ini dapat pinjaman dua dari Surabaya dengan penempatan di Morowudi,” kata Endong Wahyukuncoro, Senin (8/11/2021), seperti dikutip dari medcom.id

Sebelumnya, banjir yang melanda Kabupaten Gresik akibat luapan Kali Lamong meluas ke empat kecamatan, dari awalnya hanya tiga kecamatan masing-masing Benjeng, Balongpanggang, Kedamean, kini hingga ke Kecamatan Cerme.

Camat Cerme Suyono menyebut wilayahnya yang terdampak banjir luapan Kali Lamong ada tiga desa, yakni Dadapkuning, Sukoanyar, dan Ngembung.

“Banjir bergeser dari Balongpanggang dan Benjeng menuju Cerme, dan ada tiga desa terdampak banjir luapan Kali Lamong,” ucap Suyono yang pernah menjabat Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik tersebut.

Suyono mengaku juga telah mengerahkan tiga alat berat untuk melakukan pengerukan Kali Lamong di wilayah Kecamatan Cerme, dan ditempatkan di Desa Morowudi, Kecamatan Cerme.

Sumber : www.medcom.id dan www.antaranews.com

 

 

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer