Pojoksuramadu.com – (Rabu, 10 Juli 2024) mahasiswa dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) yang mengambil bagian dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan DPL Bapak Dr.Prasetyono, S.E., M.Si., Ak dan dipimpin oleh koordinator desa Abid Nailul Fauzi Retsa, menunjukkan komitmen mereka dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, khususnya di Desa Komis. Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN yang tidak hanya fokus pada pengembangan akademis, tetapi juga memperhatikan dampak sosial yang signifikan bagi komunitas sekitar.
Dalam kolaborasi yang erat dengan Puskesmas Desa Komis, para mahasiswa KKN UTM 2024 telah melaksanakan kegiatan pengobatan gratis dan posyandu. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan dasar, sekaligus memberikan edukasi kesehatan kepada warga Desa Komis.
“Partisipasi mahasiswa dalam kegiatan seperti ini sangat penting karena tidak hanya memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, tetapi juga memperluas wawasan mereka tentang pentingnya kesehatan yang dihadapi oleh masyarakat pedesaan,” ujar Bidan Aniek, selaku kepala polindes Desa Komis.
Dalam kegiatan pengobatan gratis, para mahasiswa berperan sebagai fasilitator antara tenaga kesehatan dan masyarakat penerima manfaat. Mereka membantu dalam registrasi pasien, pengukuran vitalitas, serta pendistribusian obat-obatan sesuai dengan instruksi dari tenaga medis yang berpengalaman.
Sementara itu, di kegiatan Posyandu, mahasiswa terlibat dalam pengelolaan kegiatan rutin yang mencakup pemeriksaan kesehatan ibu hamil, balita, serta pemantauan pertumbuhan anak. Dengan bimbingan dari petugas kesehatan lokal, mereka menyampaikan informasi tentang gizi, imunisasi, dan perawatan kesehatan lainnya kepada ibu dan anak.
“Kami merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan dari mahasiswa KKN UTM. Mereka tidak hanya membantu dalam pelayanan kesehatan tetapi juga memberikan semangat baru bagi kami untuk lebih peduli terhadap kesehatan keluarga,” kata salah seorang warga Desa Komis yang turut merasakan manfaat dari kegiatan ini.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar pengobatan dan layanan kesehatan, tetapi juga merupakan bentuk pembelajaran bagi mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah untuk kepentingan nyata masyarakat. Diharapkan, semangat mereka dalam berkontribusi akan menginspirasi masyarakat lokal untuk lebih aktif dalam menjaga kesehatan pribadi dan keluarga.
Dengan adanya sinergi antara mahasiswa, akademisi, dan masyarakat, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi tonggak awal dalam perbaikan kualitas hidup masyarakat Desa Komis, serta memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan tanggung jawab sosial di kalangan mahasiswa UTM.