POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Soal TRK Kumuh dan Tak Terawat, Dewan Sebut Disbudpar Tak Serius Kembangkan Pariwisata di Bangkalan

POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan – Anggota Komisi D DPRD Bangkalan, Madura,Jawa Timur, Subaidi angkat bicara soal kumuh dan kurangnya dapat perhatian Taman Rekreasi Kota (TRK) yang terletak di belakang Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Kamis (9/1/2020).

Menurut politisi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) itu Disbudpar tidak pernah membahas kekurangan anggaran pengelolaan TRK dengan Komisi D. Disbudpar juga tidak pernah mengajukan anggaran tentang kebutuhan TRK menjadi Taman Rekreasi yang ideal.

“Harusnya Disbudpar itu lebih proaktif dalam menyikapi kekurangan-kekurangan yang ada, masalahnya mereka tidak menyampaikan pada kami apa kebutahan-kebutuhan yang menjadi skala prioritas,” jelas dia.

Menurut Subaidi, Disbudpar sering tidak mengindahkan panggilan dewan saat diajak rembuk tentang pengembangan pariwisata secara menyeluruh. Bahkan dia menyebut, Disbudpar tidak serius mengembangkan pariwisata di Bangkalan.

“Setiap kami panggil selalu tidak bisa menyesuaikan dengan jadwal yang kami tentukan, kepala Dinasnya tidak hadir, justru kami yang menyesuaikan dengan jadwal mereka,” keluhnya.

Pria yang lekat dengan kopyah hitamnya itu menambahkan, pihak Disbudpar tidak pernah menyampaikan keluhan- keluhan terkait kebutuhan anggaran untuk perawatan TRK di pembahasan anggaran.

“Mestinya kan disampaikan, bagaimana mau dialokasikan anggaran kalau kami tidak tau diperuntukkan buat apa, bahkan setiap kali datang ke pembahasan angggaran kepala Dinasnya selalu meninggalkan ruang rapat,” ungkap dia.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar Bangkalan) Bangkalan Moh Hasan Faisol mengatakan, pihaknya sengaja membiarkan TRK tidak terawat karena tidak memiliki anggaran. “Karena memang tidak diberi anggaran untuk TRK itu,” katanya.

Mantan Camat kamal itu menambahkan, meski tak ada anggaran, pihaknya akan berupaya untuk memberi perawatan TRK. “Tetap akan kami perbaiki,” imbuhnya. (zai/ah)

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer