POJOKSURAMADU.COM, Sumenep – Asta Tinggi merupakan wisata religi yang terdapat di Kabupaten Sumenep. Tempat bersejarah ini merupakan tempat makam raja-raja Sumenep dan keluarganya. Wisata religi yang berlokasi di Kebon Agung Sumenep ini, hampir tidak pernah sepi dari pengunjung yang berziarah.
Sejarah mulanya Asta Tinggi merupakan rimba belantara dan batuan terjal. Namun pada masa Adipati Rama yang ketika itu menjabat sebagai Adipati Sumenep membangun batu-batu yang disusun menjadi pagar yang rapi untuk menghormati Pangeran Anggadipa dan istrinya.
Raden Mas Pangeran Anggadipa adalah seorang Adipati yang makamnya pertama kali ada di Asta Tinggi. Disampingnya terdapat makam istrinya, R Ayu Mas Ireng yang merupakan putri dari Penambahan Lemah Suwir.
Kompleks pemakaman Asta Tinggi terbagi menjadi 4 utama bangunan kubah. Dimana setiap kubah merupakan kompleks pemakaman dari raja-raja yang berkuasa di Sumenep dan memiliki jasa terhadap perkembangan Islam di daerah Sumenep.
Kubah 1 terdapat makam Pangeran Anggadipa, R.Ayu Mas Ireng, Pangeran Wirosari atau Pangeran Seppo, Pangeran Rama, R. Ayu Artak (Istri Pangeran Panji Polang Jiwa), dan makam Pangeran Panji Polang Jiwa (R. Kaskiyan).
Adapun kubah 2 terdiri dari Ratu Ari, Pangeran Jimat (R. Ahmad), dan R. Aria Wironegoro
Kubah 3 terdiri dari R. Bendara Moh. Saud, R. Ayu Dewi Rasmana dan lain-lain. Sedangkan kubah utama terdiri dari Panembahan Notokusumo I Asiruddin, Sultan Abdur Rahman
Panembahan Moh. Saleh dan lain-lain.