POJOKSURAMADU.com Pamekasan – Dampak merebaknya virus Corona, Harga bawang putih di kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur mulai naik tajam.
Harga bawang putih yang sebelumnya kisaran 32 ribu rupiah per kilogram, hari ini tembus hingga 55 ribu rupiah per kilogram-nya.
Sedangkan bawang bombai juga ikutan naik, sebelumnya hanya RP.30.000,- perkilo, saat ini naik hingga Rp.45.000,- perkilo gram.
Namun, sebaliknya harga cabai rawit malah turun yang sebelumnya mencapai Rp.80 riu, saat ini hanya berkisaran Rp.60 ribu.
Lonjakan harga bawang terjadi sejak dua pekan terakhir, diakibatkan dampak wabah virus Corona yang terjadi di China, hingga mengakibatkan kran Impor bawang putih dari China ke Indonesia terhenti. Sehingga pasokan bawang putih serta bawang bombai ke sejumlah pasar berkurang.
Menurut Siti Fatimah, salah satu pedagang di pasar kolpajung Pamekasan mengatakan, sudah tiga pekan harga bawang putih ini merangkak naik.
“Kenaikan harga bawang putih, bawang bombai itu sudah dua pekan terakhir karena dampak wabah virus corona, sehingga pasokan berkurang,”tutur Siti Fatimah di saat melayani para pembeli. Rabu (12/02/20).
Sedangkan ST Abdiyati Muradi, kabid perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat, menjelaskan kenaikan harga komunditi bawang putih di sejumlah pasar di Pamekasan, sudah sejak beberapa hari yang lalu.
“Untuk harga komuditi bawang putih memang naik, namun kami masih belum tau pastinya di akibatkan karena apa, namun bisa jadi dampak wabah virus Corona, karena bawang putih yang impor dari cina berkurang” ungkapnya.
Ia menambahkan, Pihaknya akan segera melakukan upaya mengadakan pasar murah, untuk mengantisipasi gejolak kenaikan harga bawang di pasaran. (Ver).