POJOKSURAMADU.COM – 29 Juni 2025, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif Universitas Trunojoyo Madura resmi membuka kegiatan KKN di Desa Puntukdoro, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan. Pembukaan yang berlangsung ini mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat Menuju Desa Mandiri Sejahtera Di Era Digital”.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan program kerja yang akan dilaksanakan selama masa pengabdian mahasiswa pada masyarakat tepatnya di desa puntukdoro.
Selain itu, acara pembukaan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara mahasiswa, perangkat desa, serta masyarakat setempat, sehingga terjalin hubungan yang harmonis dan kerja sama yang baik.
Dalam kegiatan ini berlangsung meriah dengan dihadiri oleh perangkat desa dan pelaku UMKM di Desa Puntukdoro untuk sosialisasi mengenai inovasi digitalisasi UMKM. Sosialisasi ini difokuskan pada pemberdayaan pelaku usaha lokal melalui pelatihan pemasaran digital, pemanfaatan e-commerce, dan penerapan QRIS sebagai metode pembayaran digital.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat daya saing produk lokal melalui pelatihan dan pendampingan dalam hal pemasaran digital, penggunaan e-commerce, serta pemanfaatan teknologi pembayaran non-tunai seperti QRIS.
Sosialisasi Pundi Digital merupakan bentuk inisiatif mahasiswa KKN UTM dalam mendukung digitalisasi UMKM lokal melalui pelatihan dan pendampingan pemasaran digital.
Beberapa materi yang diberikan meliputi cara memasarkan produk melalui media sosial, membuat akun toko di e-commerce seperti Shopee, menggunakan pembayaran digital berbasis QRIS, serta menambahkan lokasi usaha di Google Maps untuk memperluas jangkauan usaha. Salah satu pelaku UMKM yang hadir, Bapak Rudy pemilik usaha warung, menyambut baik kegiatan ini.
Ia mengungkapkan bahwa pelatihan seperti ini sangat membantu para pelaku usaha lokal agar tidak tertinggal zaman. “Digitalisasi ini sangat dibutuhkan di era sekarang. Saya sendiri baru tahu cara buat toko online dan pasang lokasi di Google Maps. Ini sangat bermanfaat,” ujar beliau.
Dengan adanya kegiatan ini, pelaku UMKM di Desa Puntukdoro diharapkan dapat memiliki keterampilan dalam pemasaran online dan transaksi digital. Pelaksanaan program ini disambut baik oleh pemerintah desa dan para pelaku usaha, yang melihat adanya peluang besar untuk meningkatkan daya saing dan perluasan pasar melalui platform digital.
Kegiatan pembukaan ini menjadi awal yang menjanjikan dari rangkaian program pengabdian mahasiswa UTM di Desa Puntukdoro. Sinergi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan pelaku UMKM menjadi modal penting dalam membangun desa yang tangguh dan berdaya saing di masa depan. “Pundi Digital” bukan sekadar program KKN biasa, tetapi merupakan langkah konkret menuju pemberdayaan desa berbasis inovasi dan teknologi.
