POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Obyek Wisata Segera Dibuka, Pengunjung Wajib Tunjukkan Kartu Vaksin

POJOKSURAMADU, Magetan – Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta pantau pelaksanaan vaksinasi di salah satu tempat wisata Talaga Sarangan, Kecamatan Sarangan, Kabupaten Magetan guna menyiapkan kembali sektor wisata.

Dalam kesempatannya Nico mengatakan kedatangannya bersama Irdam V/Brawijaya guna mendukung semua kegiatan vaksinasi di wilayah Jawa Timur.

“Kami jajaran Polda Jatim, didukung Kodam Brawijaya serta Pemprov merencanakan hari ini 25 ribu vaksin seluruh jawa timur. Kebetulan hari ini kami melakukan pengecekan di magetan yang dilaksanakan 12 ribu vaksin,” katanya, Kamis (9/9/2021).

Selain itu lanjut Nico, serbuan vaksinasi pada tempat wisata dilakukan guna mempersiapkan untuk membuka kembali sektor wisata.

Selain itu pihaknya mengaku akan segera melakukan rapat koordinasi untuk meningkatkan tracing dan testing, sebagaimana pelaksanaan treatment.

“Tracing dan testing akan ditingkatkan, sehingga orang yang terkena bisa dirawat dengan baik. Koordinasi antara petugas dilapangkan yang melakukan tracing dan testing, perawatan di rumah sakit, obat-obatan yang diberikan bisa berjalan dengan baik,” imbuh Nico.

Tak lupa, orang nomor satu di Polda Jatim tersebut menghimbau masyarakat tetap mematuhi prokes dan memperingatkan masyarakat agar tidak lengah meski sudah jalani vaksinasi.

“Saya mohon, saya harap pada masyarakat jawa timur khususnya Magetan. Ayo rek tetep jaga protokol kesehatan,” tuturnya.

Jawa Timur berdasarkan pembagian dari Menteri Kesehatan hingga kini mendapat 1,5 juta dosis vaksin, sudah digunakan 1,4 juta dosis. Kini sisa 100 ribu dosis vaksin.

“Ini akan kita habiskan tiap hari rata-rata 25 ribu hingga 45 ribu dosis. Tergantung dari situasi dan kondisi. Artinya ketika ada masyarakat membutuhkan dan sudah ada perencanaan akan kami laksanakan,” tandasnya. (Fathur)

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer