POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Silaturrahmi dengan BASSRA, Bupati Sampang: Mari Hilangkan Ego Sektoral Demi Kemajuan Madura

POJOKSURAMADU.COM, Sampang – Bupati Sampang H. Slamet Junaidi meminta seluruh kabupaten di pulau Madura bisa menghilangkan ego sektoral untuk kemajuan Madura.

Hal itu disampaikan Haji Idi saat bertemu dengan Badan Silaturahmi Ulama Pesantren Madura (BASSRA) dan Bupati se Madura di Pendopo Trunojoyo Kabupaten Sampang, Rabu (2/6/2021).

Turut hadir diantaranya Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron, Bupati Pamekasan H. Badrut Tamam dan Bupati Sumenep Achmad Fauzi dan Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat, Ketua Badan Silaturahmi Ulama Pesantren Madura (BASSRA) K.H Muhammad Rofi’i Baidhawi serta para Ulama se Madura.

“Tujuannya tentu agar ada silaturrahmi yang baik antara para ulama dan umara,” tuturnya.

Selain itu, Haji Idi juga prihatin terhadap merebaknya peredaran narkoba yang telah merusak generasi muda selama beberapa tahun terakhir. Masifnya peredaran narkoba menjadi masalah di semua daerah di Madura. Sehingga pihaknya mengajak para ulama dan pimpinan kabupaten di Pulau Madura bisa bersatu perangi narkoba.

“Masalah narkoba terjadi di semua daerah di Madura, kami mengajak ulama untuk berperang melawan narkoba karena PR ini tanggung jawab bersama,” ucapnya.

Mantan Anggota DPR RI ini juga menceritakan tentang progres pembangunan wisata di Kabupaten Sampang selama masa kepempimpinannya. Ia bahkan menegaskan jika di Kabupaten Sampang tidak akan ada wisata yang melanggar norma agama dan masyarakat sebagaimana permintaan para ulama.

Menurut Haji Idi, kemajuan suatu daerah juga bergantung pada kamtibmas yang akan mengundang para investor untuk masuk ke setiap daerah. Untuk itu, Ia bersama Pemkab Sampang akan berkomitmen untuk mempermudah investor menanamkan modal tanpa mengabaikan kearifan lokal madura dan adat ketimuran.

“Kami niatkan semuanya untuk ibadah, semoga melalui pertemuan ini karena niat baik seluruh kepala daerah di Madura terwujud,” tutupnya.

Ketua BASSRA, KH Mohammad Rofik Baidowi menyampaikan, pertemuan itu sengaja digelar di Sampang berdasarkan kesepakatan internal para pengurus BASSRA. Ia menyampaikan rasa terimakasih atas kesediaan keempat Bupati se Madura untuk hadir dan membahas perihal kemajuan Madura.

“Kita disini berkumpul memberikan masukan dan menjadi ajang silaturahmi antara Ulama dan Umara, penyatuan persepsi untuk kemajuan Madura,” ucapnya. (Hasanuddin)

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer