POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan – Ketua Komisi B DPRD Bangkalan Rokip menjawab tudingan petani soal dugaan adanya mafia pupuk bersubsidi. Politikus PDI Perjuangan itu dengan tegas mengatakan tidak ada bukti konkrit.
“Masalah mafia pupuk harus dibuktikan dengan data, bukan berdasarkan omongan saja,” ujarnya, Selasa (24/11/2020).
Namun demikian, Rokip tetap menghargai petani yang menggelar aksi demonstrasi di Dinas Pertanian, Hortilkultura, dan Perkebunan (Dispertahorbun), Gedung DPRD Bangkalan serta, Kantor Pemkab Bangkalan Senin, 23 November 2020 kemarin.
“Kami sebagai mitra Dispertahorbun Bangkalan dan lembaga pengawas merasa terbantu dengan pengawasan itu,” imbuhnya.
Rokip mengaku sering melakukan evaluasi dan melakukan pemanggilan terhadap produsen pupuk bersubsidi. Bahkan, surat rekomendasi juga sudah dilayangkan.
“Alhamdulillah dengan tindakan itu produsen segera mengirim pupuk. Setiap hari kurang lebih 500 ton,” tandasnya. (Fathur)