Pojoksuramadu.com “Sebenarnya, rokok itu menyehatkan tubuh.” Pernyataan mengejutkan ini bukan datang dari iklan kontroversial, melainkan dari pembukaan materi workshop yang disampaikan oleh Febrina Qorirul A.F, narasumber dalam acara “Talk to Win: Public Speaking for Campus Life” yang diselenggarakan oleh GEMPARA secara daring melalui Google Meet. Bangkalan, 14 Juni 2025
Sontak, para peserta yang hadir pun langsung terdiam, bahkan beberapa tampak bingung, ada yang sependapat ada juga yang tidak. Namun tak lama kemudian, Febrina tersenyum dan melanjutkan, “Nah, itulah contoh bagaimana public speaking bisa mengguncang perhatian audiens dalam hitungan detik.
Padahal, saya tidak sedang membahas rokok, saya sedang berbicara soal teknik membuka pembicaraan.” Dengan pembukaan yang mencengangkan itu, workshop pun langsung terasa hidup dan membuat audiens mendengarkan, berpikir, bahkan terlibat aktif.
Didampingi oleh Rena Saharani sebagai moderator, acara berlangsung dari pukul 19.00 hingga 21.00 WIB dan dipenuhi antusiasme dari peserta terutama mahasiswa baru Universitas Trunojoyo Madura.
Dalam diskusi, Rena memandu sesi tanya jawab dengan berbagai pertanyaan yang diajukan oleh audiens: Bagaimana cara melatih keberanian bicara bagi yang cenderung pemalu atau introvert?, Bagaimana cara mengatasi grogi dan belepotan saat berbicara di depan public?
Febrina menjawab dengan lugas dan diselingi humor, membuat suasana workshop terasa hangat namun tetap penuh makna. Ia membagikan pengalamannya yang penuh tantangan, termasuk saat gugup di podium, dan bagaimana ia bangkit dari pengalaman itu.
Membuka dengan kalimat provokatif soal rokok. Apakah itu bagian dari strategi komunikasi tertentu? “Itu merupakan cara mengkomunikasikan sesuatu untuk meyakinkan dan memberikan pemahaman mendetail pada audien agar dipercaya yang arahnya untuk memberikan pembuka bahwa berbicara itu modalnya cuman percaya diri dan yakin pada apa yang disampaikan. Jawab Febrina dengan senyuman yang ramah.
Pesan terakhir yang disampaikan oleh Febrina kepada peserta workshop untuk lebih percaya diri dalam bidang Publik speaking yakni “Semoga temen-temen bisa percaya diri dan berlatih untuk bisa mengomunikasikan sesuatu agar informasi tersalurkan secara utuh kepada orang lainnya dan semoga nantinya bisa menjadi anggota punggawa Gempara Indonesia, penerus generasi nusantara.” Jawab Febrina lagi.
Tak hanya teori, workshop ini juga memberikan e-sertifikat, materi eksklusif, dan tentu saja ruang networking antar peserta. Dengan format daring, acara ini tetap mampu memberikan energi positif bagi mahasiswa yang ingin meningkatkan kepercayaan diri dan keterampilan komunikasi mereka.
Baca Juga : Kolaborasi Sastra Bermakna Kupas Lewat Puisi Oleh Gempara
Workshop “Talk to Win” membuktikan bahwa public speaking bukan hanya soal berani berbicara, tapi tentang bagaimana menyampaikan pesan yang mampu tinggal dalam benak pendengar.
Pada malam itu, satu kalimat mengejutkan di awal pembukaan telah membuktikan betapa pentingnya cara berbicara—bukan hanya apa yang dibicarakan. Silahkan kunjungi Instagram @gempara.indonesia situ di alamat www.gempara.or.id
