POJOKSURAMADU.COM, Madura – PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) resmi menambah kepemilikan di Blok Gas Kangean, Jawa Timur sebesar 25%.
Direktur Keuangan EMP Edoardus Ardianto, mengatakan,
Emiten migas milik Grup Bakrie saat ini memiliki penambahan kepemilikan usai menyetorkan dana senilai US$ 43,5 juta atau sekitar Rp 630,75 juta (asumsi kurs Rp 14.500/US$).
“Jadi kami sudah memiliki 75% saham di Energi Mega Pratama Inc,” ujarnya.
Edoardus mengaku, jika pihaknya mendapatkan lebih dari US$ 125 juta dana dari transaksi penawaran umum terbatas (PUT) III di pertengahan Juli 2021. Sebagian dari dana itu digunakan untuk mengakuisisi tambahan 25% kepemilikan tersebut.
“Saat ini kami mengendalikan 75% kepemilikan di aset gas Kangean melalui anak-anak usaha kami,” kata Edoardus dalam siaran persnya, Selasa (3/8/2021), sebagaimana dilansir dari CNBC.
Direktur Utama EMP Syailendra S. Bakrie, mengungkapkan, produksi Blok Kangean sudah menyumbang hampir separuh dari total produksi minyak dan gas perusahaan dalam skala nasional. Blok tersebut memproduksi 169,53 juta kaki kubik gas per hari secara rata-rata. Kangean memiliki 177 miliar kaki kubik gas dalam cadangan yang terbukti dan terukur.
“Sehingga peningkatan kepemilikan ini nantinya akan berdampak pada volume produksi gas, pendapatan dan laba bersih perusahaan, komitmen kita tentu bisa mendukung target produksi migas di tahun 2030 nanti,” kata dia.
Adinda Bakrie, Chief Communication Officer EMP, mengatakan perseroan tetap berkomitmen untuk berpartisipasi dalam program pemerintah melalui Kementerian ESDM dan SKK Migas demi mencapai target produksi nasional sebesar 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar kaki kubik gas per hari pada 2030.
“Peningkatan kepemilikan kami di Blok Kangean merupakan bagian dari usaha kami mencapai tujuan tersebut,” kata putri dari generasi kedua Grup Bakrie, Indra Bakrie ini. (Hasibuddin)