POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Viral di Madura, Mobil Bergoyang Digrebek Warga, Ternyata di Dalamnya Ada Oknum ASN

POJOKSURAMADU.COM, Sampang – Viral di media sosial, puluhan warga menggerebek mobil terparkir di pinggir jalan di daerah Ketapang, Sampang, Madura, Jawa Timur.

Puluhan warga itu terlihat kesal hingga menggedor gedor kaca mobil itu dan meminta orang di dalam mobil untuk segera keluar.

Bahkan ada salah satu warga yang berada dalam video meminta pelaku dibawa ke rumah kepala desa untuk diadili. Namun setelah itu warga bersepakat untuk membawa pasangan diduga mesum itu ke Polsek Ketapang.

Menurut informasi yang terhimpun, awal mula pengrebekan itu terjadi saat ada dua mobil yakni Luxio warna hitam dan Honda CR-V warna putih berhenti di depan pasar sapi atau masyarakat menyebut “Pasar Kemmisan”.

Mulanya, warga biasa saja atas dua mobil tersebut, namun warga mulai curiga pada saat salah satu mobil bergoyang – goyang hingga akhirnya warga mendekati mobil tersebut.

Setelah itu, warga memaksa kedua orang yang ada di dalam untuk keluar dan menyerahkannya ke aparat kepolisian.

Kapolsek Ketapang, AKP Akhmad Rahmatullah Dwi Nugroho membenarkan kejadian tersebut. Kejadiannya sekitar pukul 17:00 WIB (21/1). Saat ini kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek setempat. “Nanti menunggu perkembangan lebih lanjut,” singkat dia.

Menurut informasi yang beredar, perempuan yang berada dalam mobil berinisial IR warga Kecamatan Sokobanah yang juga Aparatur Sipil Negara (ASN) bekerja di salah satu klinik di Sampang.

IR sudah bersuami yang saat ini bekerja di salah satu rumah sakit di Kabupaten Pamekasan.

Sementara yang laki-laki adalah seorang wiraswasta berinisial T warga Malang yang berdomisili di Kecamatan Banyuates. T juga memiliki istri yang saat ini berada di Malang. (Hamid)

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer