POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Debat Publik Pilkada Sumenep 2020 Putaran Kedua, Kiai Ali Fikri Singgung PT WUS

POJOKSURAMADU.COM, Sumenep – KPU Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kembali menggelar debat publik putaran kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep 2020, Senin 23/11/2020 kemarin.

Debat yang berlangsung di salah satu hotel di jantung Kota Sumekar ini mengusung tema “Memajukan dan Menyelesaikan Persoalan Daerah di Tengah Pandemi Covid-19”.

Pantauan media ini pada segmen ke-4 sesi ke dua, Calon Wakil Bupati Sumenep nomor urat 2 Kiai Ali Fikri sempat menyinggung soal BUMD khususnya PT Wira Usaha Sumekar (WUS).

Kiai Ali Fikri menanyakan kepada Calon Bupati Sumenep nomor urut 1 Ahmad Fauzi tentang Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kabupaten Sumenep, khususnya PT WUS agar ke depan bisa memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat kabupaten Sumenep.

“Ada empat BUMD di Kabupaten Sumenep, ada BPRS, PD Sumekar, PT. WUS, dan Sumekar Line. Berkenaan dengan PT WUS ini, yang mengelola PI (Participating Interest) Migas, berapa pendapatan PT WUS ke daerah? Karena pak Fauzi pernah menjabat  PT. WUS di kantor perwakilan Jakarta,” ungkapnya.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Calon Bupati Sumenep nomor urut 1 yang kembali tampil single fighter mengatakan, di Sumenep itu ada empat BUMD yang diantaranya yakni PT WUS yang sudah berdiri sejak tahun 2016, dan berbicara kontribusi, PT WUS sudah memberikan kontribusi nyata bagi daerah.

“Baik, ini pertanyaan yang membangun bagi saya, bagaimana kecintaan paslon nomor 2 untuk Sumenep. Ada 4 BUMD di Sumenep, ada BPRS yang bergerak di bidang keuangan, PD Sumekar bergerak dibidang barang dan jasa, Sumekar Line bergerak dibidang transportasi, dan PT. WUS bergerak dibidang energi. Yang ditanyakan pak Kiai tadi, kontribusi PT. WUS pada Pemerintah daerah. Alhamdulillah, PT. WUS sejak 2016 memberikan kontribusi 5-6 Milyar pada daerah,” paparnya.

Dilain hal, soal Audit BPK pada PT WUS yang dinilai bermasalah dengan hukum, disinggung pasangan calon nomor urut 2 dan Kiai Ali Fikri saat ditanya soal audit BPK oleh media ini

“Saya kira, itu tugas pihak penegak hukum dan pihak yang berwenang,” singkat Fauzi. (Bambang)

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer