POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan – Untuk mengurangi angka pengangguran setelah lulus, Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Bangkalan, Madura, Jawa Timur menggelar workshop tata rias pengantin hijab.
Dalam hal ini SMAN 4 Bangkalan bekerjasama dengan DUDI muslimah wedding, yang diikuti oleh 25 siswi kecantikan Double Track. Workshop ini bertujuan untuk menambah keterampilan para siswi.
Kasek SMAN 4 Bangkalan, Anisa, mengatakan workshop tata rias pengantin hijab dilakukan untuk menjalankan program SMA Double Track Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Timur.
“Double track adalah program yang diselenggarakan oleh Disdik Provinsi Jawa Timur yang bekerjasama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya,” katanya, Sabtu (11/9/2021).
Menurutnya, SMAN 4 Bangkalan sudah menjalankan program Double Track sejak 3 tahun silam, serta sudah mendapatkan penghargaan terbaik kedua sekolah pengelola Double Track. Disusul meraih terbaik ketiga kewirausahaan siswa.
Selain itu tujuan dilakukannya Program Double Track untuk mengurangi angka pengangguran lulusan SMA. Sehingga pelatihan dan uji keterampilan, serta pelatihan kewirausahaan diberikan.
“Sehingga siswa-siswi yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi, mereka bisa langsung bekerja atau berwirausaha,” imbuh Anisa.
Sementara itu Koordinator Program Double Track SMAN 4 Bangkalan, Indi Shofi Fikria menuturkan bahwa pihaknya hari ini mengadakan workshop tata rias pengantin hijab.
“Kebetulan di double track kami salah satunya ketrampilan kecantikan khususnya di bidang tata rias pengantin hijab. Kegiatan kami beda-beda, kali ini memang kami persiapkan anak-anak untuk menghadapi uji keterampilan praktek yang akan dihadapi setelah ini,” tandasnya. (Fathur)