POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan – Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Bangkalan, Madura, Jawa Timur terus bergerak melakukan vaksinasi kepada sejumlah komunitas di daerah setempat. Hal itu dilakukan untuk mencapai target 70 persen vaksinasi di Kota Dzikir dan Shalawat.
Untuk mempercepat vaksinasi, Satgas COVID-19 membentuk sebanyak 138 tim vaksinator. Ratusan diturunkan ke sejumlah desa di Kabupaten Bangkalan. Tim secara door to door datang ke rumah rumah warga melakukan vaksinasi. Satu tim vaksinator akan ditugaskan untuk dua desa.
“Itu setiap vaksinator kerjanya itu keliling door to door ke rumah rumah untuk menawarkan vaksinasi, jadi kita targetkan dua puluh lima orang perhari akan divaksin,” papar Yoyok.
Tak hanya itu, Satgas juga menggandeng Kepala Desa dan tokoh masyarakat untuk mempercepat vaksinasi. Harapannya, vaksinasi di Kabupaten Bangkalan berjalan lancar dan sesuai dengan yang ditargetkan pemerintah yaitu 70 persen.
“Mudah mudahan ini terealisasi bisa menambah capaian vaksinasi dan ini merupakan komitmen bersama ya mudah mudahan ya semua elemen , tokoh masyarakat menyambut baik ya niatan pemerintah kabupaten merealisasikan vaksin,” kata dia.
Meski demikian, tim satgas tetap melayani vaksinasi di semua puskesmas dan beberapa tempat yang sebelumnya melayani vaksinasi. “Jumlah vaksin di kita masih banyak melimpah, tadi malam juga datang vaksin,” tambahnya.
Disamping itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan telah memberi kelonggaran pelaksanaan kegiatan hiburan dan budaya bagi masyarakat.
Keputusan itu tentunya tidak boleh serta merta membebaskan masyarakat dalam melakukan kegiatan yang mengundang keramaian, tetapi harus ada ijin dan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat.
Kelonggaran tersebut diputuskan setelah melalui Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bangkalan bersama tokoh masyarakat setempat.
Bupati Bangkalan, R. Abdul Latif Amin Imron mengatakan kelonggaran dengan penerapan Prokes ketat ini diberikan guna mempercepat pemulihan ekonomi akibat dampak Covid-19.
“Kalau ini bisa berjalan lancar dan baik, maka dengan sendirinya ekonomi Bangkalan akan cepat pulih. Untuk itu kami berharap masyarakat dan para tokoh berkomitmen untuk tetap menerapkan protokol kesehatan serta percepatan dalam vaksinasi,” katanya.
Sementara itu Kapolres Bangkalan, AKBP Alith Alirano menegaskan pada setiap penyelenggara terlebih dahulu harus mengantongi ijin dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 setempat.
“Syaratnya harus ada ijin dari Satgas, tetap mematuhi Prokes, masker harus tetap digunakan dan harus sudah menjalani vaksinasi,” tegasnya.
Dirinya tetap berkomitmen akan menertibkan, jika nantinya ada kegiatan masyarakat yang tidak mematuhi syarat dan ketentuan.
“Sanksi yang akan kami berikan kepada masyarakat apabila tidak mematuhi Prokes, surat izin, dan vaksin adalah penertiban oleh tim Satgas Covid-19,” tandasnya. (Redaksi)
