POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan – Kepolisian Resort (Polres) Bangkalan, Madura, Jawa Timur tetap memberlakukan pembatasan kegiatan atau berkerumun bagi masyarakat lantaran daerah tersebut masih berada di zona merah.
Hal itu merujuk pada surat telegram Kapolri Idham Aziz No:STR/364/VI/OPS.2./2020 tanggal 25 Juni kemarin yang juga berisi tentang pencabutan Maklumat Larangan berkerumun bagi masyarakat saat pandemi covid-19.
Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra menegaskan bahwa daerah Bangkalan masih melakukan pembatasan kegiatan karena wabah covid-19 masih zona merah dan terus meningkat. Saat ini jumlah warga terpapar covid-19 mencapai 206 orang.
“Bangkalan mash kategori merah, pembatasan giat masyarakat masih diberlakukan, itu dibaca no 5 (instruksi Kapolri tentang pembatasan kegiatan bagi masyarakat yang masih zona merah,” jelas dia, Senin 29/6/2020).
Diketahui sebelumnya, Kapolri Jenderal Idham Aziz telah mencabut maklumat larangan berkerumun bagi warga ditengah pandemi covid-19.
Pencabutan maklumat itu merupakan perintah Kapolri kepada jajarannya sebagai upaya mendukung kebijakan pemerintah menerapkan new normal.
Meski demikian, ada beberapa poin yang disematkan Kapolri dalam surat telegram itu untuk diterapkan oleh jajarannya ditengah pandemi covid-19, terutama bagi daerah yang masih berstatus zona merah dan sebaran covid terus meningkat.
Yaitu, bagi daerah daerah yang masih menerapkan PSBB/daerah yang masih dalam kategori oranye dan merah tetap lakukan pembatasan kegiatan masyarakat sesuai ketentuan yang berlaku. (*)