POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Manfaatkan Lahan Tidur, UTM Sukses Kembangkan Labu Madu dan Labu Kabocha

POJOKSURAMADU.COM, Bangkalan – Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura (UTM) kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun Madura khususnya sektor pertanian.

Kali ini, Fakultas Pertanian UTM sukses mengembangkan tanaman Labu Madu dan Labu Kabocha di lahan Lapang Agro Taman Mulia di Dusun Kramat, Desa Gili Timur, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan.

Jumat sore (16/10) Rektor UTM didamping Dekan Fakultas Pertanian bersama Tim Peneliti dan masyarakat binaan melakukan panen labu madu Labu Kabocha.

Rektor UTM, Dr. Drs. Ec. H. Muh. Syarif, M. Si  menyampaikan terima kasih kepada Tim Peneliti dan masyarakat binaan sekolah lapang dalam pengembangan tanaman Labu Madu Labu Kabocha.

Harapannya, sekolah lapang Agro Taman Mulia itu dapat dikembangkan menjadi sektor wisata edukasi kepada masyarakat luas, sehingga bisa mendorong peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.

“Kami berharap bahwa sekolah lapang ini bukan hanya menjadi lahan penelitian semata namun juga bisa menjadi pengembangan sektor baru yakni sektor pariwisata edukasi pertanian kepada khalayak umum dengan melibatkan stakeholder terkait,” terang dia,

Sementara itu, Dosen Teknologi Industri Pertanian Fakultas Pertanian UTM, Askur Rahman STP, MP, menyatakan, panen labu tersebut dalam rangka memperingati Hari Pangan Internasional.

“Maka dari itu kita melakukan panen labu madu dan kabocha tadi yang langsung dihadiri oleh Bapak Rektor dan Pak Dekan Fakultas Pertanian,” katanya.

Menurutnya, Rintisan Sekolah Lapang Agro Taman Mulia tersebut merupakan pemanfaatan lahan tidur yang selama ini tidak digarap oleh warga. Kedepan tim peneliti UTM akan menggandeng warga untuk pengembangan menjadi wisata edukasi pertanian.

“Memberikan edukasi pertanian bagi Masyaarkat sekitar tentang komoditi baru, harapannya dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar,” ungkap dia. (*)

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer