Surabaya, 19 Juli 2025 – Memasuki minggu ketiga pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Bela Negara SDGs 2025, mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) kelompok 49 yang ditempatkan di Kelurahan Dr. Sutomo, Kecamatan Tegalsari, Kota Surabaya, melaksanakan penyerahan hasil program kerja pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta menyelesaikan program kerja revitalisasi lingkungan yang diberi nama “Kampung ROSO”.
Program pemberdayaan UMKM ini merupakan salah satu fokus utama kegiatan KKN yang dirancang sejak tahap awal penempatan. Mahasiswa kelompok 49 secara aktif mendampingi beberapa pelaku UMKM lokal yang bergerak di sektor pangan, mulai dari Dapoer Bu Ndut, Rujak Tolet Bu Siti, dan Kue Plintir Bu Nanik. Tujuan utama program ini adalah membantu pelaku usaha kecil dalam meningkatkan kualitas dan daya saing produk mereka di tengah tantangan pasar yang semakin kompetitif, khususnya di era digital saat ini.
Sebagai hasil dari proses pendampingan intensif tersebut, mahasiswa menyerahkan sejumlah produk visual kepada pelaku UMKM. Produk-produk ini meliputi desain logo, banner, hingga konten video promosi yang dikemas secara menarik dan profesional. Materi promosi tersebut diharapkan dapat membantu pelaku usaha dalam membangun branding yang kuat serta memperluas jangkauan pemasaran mereka, baik melalui media sosial maupun platform digital lainnya. Tak hanya berhenti pada pembuatan, mahasiswa juga memberikan edukasi kepada pelaku UMKM terkait cara mengelola media sosial serta pentingnya identitas visual dalam menarik perhatian konsumen.
Selama proses pemberdayaan berlangsung, mahasiswa melakukan observasi langsung ke lapangan, berdialog secara aktif, serta melakukan wawancara mendalam dengan pelaku UMKM. Melalui pendekatan ini, mereka berusaha memahami permasalahan serta kebutuhan spesifik dari masing-masing usaha. Hasilnya, setiap UMKM mendapatkan materi promosi yang disesuaikan dengan karakter produk dan target pasar mereka. Respons dari para pelaku UMKM pun sangat positif. Mereka mengaku merasa terbantu dan termotivasi untuk mengembangkan usahanya secara lebih profesional.
Tidak hanya fokus pada aspek ekonomi, mahasiswa kelompok 49 juga menyelesaikan program revitalisasi lingkungan bernama “Kampung ROSO”. Nama program ini merupakan akronim dari “Rapi, Organik, Sehat, dan Oke” yang mencerminkan tujuan utamanya, yaitu menciptakan lingkungan permukiman yang lebih bersih, nyaman, dan layak huni. Program ini dilaksanakan di salah satu area padat penduduk, yaitu RT 03 RW 02 Kelurahan Dr. Sutomo, yang sebelumnya dikenal sebagai lokasi yang kumuh dan sering digunakan sebagai tempat pembuangan sampah liar.
Kegiatan dalam program Kampung ROSO meliputi pembersihan area yang dipenuhi sampah, pengecatan mural bertema lingkungan, serta penanaman tanaman hias di sepanjang gang atau jalan yang telah dibersihkan. Mural-mural yang dibuat tidak hanya berfungsi sebagai elemen estetika, tetapi juga menyampaikan pesan-pesan positif seputar kebersihan, pentingnya menjaga lingkungan, dan semangat gotong royong warga. Selain memperindah tampilan lingkungan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa kepemilikan dan tanggung jawab bersama terhadap ruang publik.
Ketua RT setempat, Bapak Aang, menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UPNVJT Kelompok 49 ini. “Terimakasih banyak buat rekan – rekan UPN yang sudah KKN di wilayah kami Kupang Segunting RT 03 RW 02. Saya selaku pengurus kampung dan segenap warga RT 03 sangat puas atas kinerja panjenengan semua. Kampung kami terlihat makin bersih. Sekali lagi kami ucapkan banyak – banyak terima kasih. Kalau gak ada panjenengan semua mungkin kampung kami masih terlihat kumuh. TOP buat adik – adik UPN”, ujarnya.
Selain Ketua RT, warga RT 03 / RW 02 juga turut menyampaikan rasa terima kasih dan kesan positif terhadap keberadaan mahasiswa KKN kelompok 49.
“Alhamdulillah… saya pribadi, khususnya, dan seluruh warga RT 03 RW 02 pada umumnya sangat bersyukur dan banyak terima kasih kepada seluruh mas dan mbak mahasiswa UPN yang sanggup bertugas memperbaiki kampung kami, sehingga sekarang lebih indah dipandang dan selesai dengan cepat. Selain itu, kami mohon maaf sekiranya warga kami tidak dapat memberikan balasan yang diinginkan. Hanya Allah SWT yang bisa membalas kebaikan dan kerja keras Anda semua. Aamiin YRA,” ungkap salah satu warga.
Warga lain juga menambahkan kesannya terhadap pelaksanaan program:
“Mahasiswa telah menunjukkan kinerja yang memuaskan dalam pelaksanaan program KKN di RT 03 RW 02. Mereka berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan, melalui kegiatan sosialisasi dan kerja bakti. Secara keseluruhan, mahasiswa telah menunjukkan semangat pengabdian yang tinggi dan mampu beradaptasi dengan baik di lingkungan baru. Mereka telah memberikan dampak positif bagi warga melalui program kerja yang kreatif dan inovatif. Terima kasih untuk tenaga dan waktunya selama 4 hari ini di RT 03 khususnya 🙏🏻,” tuturnya.
Tak hanya warga umum, salah satu warga yang juga merupakan alumni UPN turut memberikan pesan khusus:
“Terima kasih adik-adik UPN atas sumbangsihnya untuk keindahan Kampung Kupang Segunting RT 03 RW 02. Semoga kedepannya juga bisa masuk ke bidang pendidikan, selain kebersihan dan keindahan kampung, seperti saat zaman saya KKN di Nganjuk yang juga memberikan les tambahan serta membetulkan sarana dan prasarana. Namun, terlepas dari itu semua, terima kasih banyak.”
Dengan terlaksananya dua program unggulan tersebut di minggu ketiga KKN, mahasiswa UPNVJT kelompok 49 tidak hanya menunjukkan kontribusi nyata dalam bidang ekonomi dan lingkungan, tetapi juga memperkuat nilai-nilai sosial seperti kerja sama, gotong royong, dan kepedulian terhadap sesama. Harapannya, seluruh program ini dapat memberikan dampak berkelanjutan dan menjadi contoh baik bagi masyarakat maupun generasi muda lainnya dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
