POJOK SURAMADU

#Inspirasi For You

Home

ic_fluent_news_28_regular Created with Sketch.

Berita

Wisata

Bisnis

Pendidikan

Keislaman

ic_fluent_phone_desktop_28_regular Created with Sketch.

Teknologi

ic_fluent_incognito_24_regular Created with Sketch.

Gaya Hidup

Sosial Media

Aroma Sampah di Sungai Kalianget Mengusik Ketenangan Warga

POJOKSURAMADU.COM, Sumenep – Tumpukan sampah di Desa Kertasada, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, menimbulkan protes masyarakat. Bahkan, aromanya yang menyengat mengusik ketenangan warga.

Sampah tersebut berada di pinggir sungai jalan umum. Setiap pengendara melintas, tidak jarang usikan tentang sampah masyarakat sampaikan. Terlebih ada kesan jika pemerintah dituding kurang peduli lingkungan.

Hal tersebut disampaikan Pemerhati Lingkungan Sarkawi. Menurut dia, tumpukan sampah di pinggir sungai Desa Kertasada, dianggap tidak ada perhatian dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Setempat.

“Sampah selalu menjadi keluhan masyarakat, sebab penebaran aroma yang tidak sedap, membuat masyarakat terganggu. Kami perhatikan DLH kurang peduli dengan tumpukan sampah sungai,” kata Sarkawi, Kamis (5/3).

Tidak hanya itu, Sarkawi juga menuding jika DLH dinilai tutup mata. Buktinya tidak ada upaya untuk melakukan pengangkutan sampah sungai tersebut ke TPA.

“Kami harap DLH bisa mengambil langkah untuk membersihkan tumpukan sampah sungai itu,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, DLH Sumenep Agus Salam, menyampaikan bahwa masyarakat harus paham dengan wilayah atau jangkauan pemerintah dalam pengangkutan sampah.

“Pengangkutan sampah, kalau ke pelosok desa bukan bagian daerah, tapi tanggungjawab desa. Kewenangan desa dan pemerintah daerah sudah diatur dalam Undang-undang,” tegasnya.

Undang-undang tersebut berada di Pasal 4 huruf c, pembuangan sampah rumah tangga ke TPS/TPST menjadi tanggungjawab lembaga pengelola sampah yang dibentuk oleh RT/RW. Namun,
Sampah dari TPS/TPST ke TPA wewenang dari Pemerintah Daerah.

Terpisah, Kepala Desa Kertasada Sabuang, mengatakan, jika sampah dipinggir sungai Kertasada sudah dilakukan pengangkutan oleh armada kebersihan yang ditugaskan.

“Kami di desa sudah ada tim kebersihan, dengan fasilitas roda tiga untuk mengangkut sampah rumah tangga ke TPS permanen,” tukasnya. (as/ans/ah)

Artikel Terkait :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Postingan Populer