POJOKSURAMADU.COM, Pamekasan – Kabupaten Pamekasan bakal menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Jawa Timur. Ajang tersebut menjadi tantangan khusus bagi Pemkab Pamekasan untuk menyukseskan acara.
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menegaskan, MTQ yang bakal dihelat pada 2 hingga 11 N ovember 2021 itu akan menguntungkan sejumlah pengusaha, para pemilik IKM, hingga para wirausaha baru. Menurutnya, seluruh hotel dan rumah kos di Pamekasan full dan tidak bisa menerima booking di tanggal tersebut, lantaran sudah dipesan secara khusus.
“Ini berkah bagi kita semua karena sudah sekitar 49 tahun kita tidak menjadi tuan rumah,” tegasnya.
Baddrut Tamam menilai acara besar ini akan memiliki dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat Pamekasan. Dampak ekonomi ini bisa dipetik berkahnya secara bersama-sama oleh masyarakat di Bumi Gerbang Salam.
“Ini ajang untuk mempromosikan Kabupaten Pamekasan, khususnya pada sektor ekonomi dan beberapa produk khas Pamekasan. Tinggal bagaimana kita menyambut ini positif, sehingga warga yang datang ke Pamekasan berkeinginan datang kembali, menikmati segala apa yang dipunyai Pamekasan. Dari kuliner, batik, wisata hingga penginapan,” ujar Mas Tamam.
Bupati Baddrut mengatakan, dampak ekonomi MTQ tidak hanya dipetik Pamekasan. Kabupaten lain di Madura juga bakal kebagian dampak positifnya. Sebab, beberapa hotel di Sampang dan Sumenep juga ditempati peserta karena di Pamekasan sudah penuh.
Berdasarkan catatan panitia, ada 16 hotel dan penginapan di Pamekasan yang sudah di-booking. Empat hotel di Sampang dan Sumenep. Lalu, ada 18 rumah kos yang semuanya berada di Kota Pamekasan. (Hasibuddin)