Tim PPK Ormawa Himala melakukan diseminasi mengenai tunnel sekrup portable, garam pangan yodium dan fortifikasi kepada siswa SDN Pesanggrahan 3. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak tentang pentingnya gizi dan teknologi kelautan yang ramah lingkungan.
Diseminasi dimulai dengan sambutan hangat dari perwakilan sekolah, diikuti dengan presentasi oleh anggota tim PPK Ormawa HIMALA. Mereka menjelaskan secara rinci pengertian, kelebihan dan kekurangan penggunaan tunnel garam dalam bidang pergaraman yang dapat membantu meningkatkan hasil panen secara efisien dan produksi sepanjang musim.
Selanjutnya, tim memberikan penjelasan tentang garam pangan yodium dan pentingnya mengkonsumsi garam yang kaya yodium untuk mencegah masalah kesehatan, seperti gangguan tiroid. Anak-anak sangat antusias dan aktif bertanya tentang berbagai produk garam yang ada di pasaran.
Tim PPK Ormawa tidak hanya memberi penjelasan melalui tampilan visual, namun juga menampilkan replika tunnel garam, filter, mesin penghalus garam, dan produk garam pangan yodium dan fortifikasi ikan pepetek.
Baca juga : Survey Lokasi KKN Tematik UTM di Dsn. Krampo, Ds.Tengket Arosbaya
Di bagian akhir, tim memperkenalkan konsep fortifikasi yang bertujuan untuk meningkatkan nilai gizi makanan. Terlebih masyarakat Desa Pesanggrahan sebagian mata pencahariannya sebagai nelayan harian. Ikan pepetek atau ikan kopek sangat banyak ditemukan di Perairan Kwanyar namun memiliki nilai jual rendah karena sepi peminat. Diskusi ini mengajak siswa untuk memahami pentingnya makanan bergizi bagi kesehatan mereka baik masa pertumbuhan maupun perkembangan.
“Kegiatan sangat menyenangkan. Selain pengetahuan dan wawasan yang bertambah, banyak kuis dan hadiah yang diberikan oleh kakak-kakak PPK Ormawa HIMALA kepada kami.” ucap Haris, salah satu murid kelas 6 SDN Pesanggrahan 2
Kegiatan ini berlangsung interaktif dan menarik. Dimana siswa tidak hanya mendengarkan, tetapi juga terlibat langsung dalam tanya jawab.
Harapannya, melalui sosialisasi ini siswa dapat lebih memahami pentingnya gizi yang seimbang dan teknologi pertanian yang dapat diterapkan di lingkungan mereka. Selain itu kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan mendorong siswa untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan pergaraman berkelanjutan.